Meskipun saya bukan seorang kristiani tapi saya mencoba memposting tentang natal. Tanggal 25 Desember adalah tanggal yang paling di tunngu-tunggu oleh seluruh umat kristiani di penjuru dunia. Semua agama mempunyai keinginan yang sama yaitu ingin melihat dunia ini penuh perdamaian dan semua agama juga mengajak umatnya untuk saling damai antar umat manusia lainnya didunia tanpa membeda-bedakan yang satu dengan yang lain. Aku pernah membaca di blognya Pak Ghofur ada sebuah senandung :
Dentang lonceng menandai kudusnya malam
Senandung pujian bergema. Berucap panjaga Tuhan:
"Dengan nama keilahian manusia, hentikan pertumpahan darah, hentikan nafsu amarah merajalela. Atas nama perdamaian dan kemanusiaan, sebarkanlah pesan Tuhan ke bilik-bilik terkecil derita manusia yang hina dan terhina. Demi kesucian Tuhan, basuh dan sucikanlah jiwa-jiwa yang merana terbuang, lepaskan mereka dari kubangan lumpur hidup dan pancarkan sinar terang",
itulah senandung yang di posting oleh Pak Ghofur dan saya membuat posting ini karena terinspirasi oleh beliau. Thanks Pak Ghofur (mohon maaf bila saya tidak ijin dahulu untuk mengcopy postingan anda).
Sumber : http://gempur.blogsome.com/ dan http://aghofur.wordpress.com/
Sabtu, 29 Desember 2007
Dentang Lonceng Natal
Diposting oleh fersus di 20.16 0 komentar
Label: My Story
Sabtu, 22 Desember 2007
Menyikapi Hari Ibu
1. Taatilah perintah beliau
2. Jika disuruh maka segera laksanakan, anak sekarang terkadang masih enggan mau disuruh oleh ibu mereka, alasan mereka masih "capek" lah atau "sebentar" lah. Padahal rasa capek mereka hanya sedikit dibanding rasa capek ibu yang setiap hari mengurus mereka (memasak, mencuci, menyetrika itupun untuk sang anak)
3. Jangan pernah bicara dengan nada yang keras pada Ibu, misalnya "Ah". Apalagi sampai membentak-bentaknya maka kalian akan berdosa dan akan di cap sebagai anak durhaka dan jangan sampai sang Ibu itu menyumpah bahwa kamu anak durhaka karena doa ibu itu sangat mujarab.
4. Buatlah dia tersenyum mungkin dengan kamu memberi hadiah berupa benda atau berprestasi untuknya tapi yang lebih baik rubahlah sikap kalian terhadap Ibu menjadi lebih baik dari sebelumnya jika kamu ingin masuk surga karena ada pepatah, "Surga ada ditelapak kaki Ibu".
Mengapa kita perlu membalas jasa ibu ?.
Karena Ibu sangat penting bagi kita karena tanpa Ibu kita tidak akan pernah melihat indahnya dunia ini. Nabipun pernah berkata pada sahabatnya, ketika itu sahabatnya berkata, "Siapa yang harus kita hormati didunia ? rosul". Nabipun menjawab, "Ibu". Lalu sahabat itu bertanya dengan pertanyaan yang sama dan Nabipun menjawab "Ibu". Dan yang ketiga kalinya sahabat itu menanyakan pertanyaan yang sama, sekali lagi Beliau menjawab "Ibu lah yang harus kita hormati kemudian Ayah kita". Dari cerita itu jelas bahwa kedudukan ibu lebih tinggi dari siapapun didunia. Tapi kenyataan yang terjadi sekarang tidak begitu, banyak kaum perempuan (calon ibu) yang menjadi objek kejahatan bahkan pelecehan seksual. Oleh karena itu sekarang kaum perempuan derajatnya menjadi turun.
Maka dari itu saat ini marilah kita coba rubah sikap kita pada siapa saja terutama kedua orangtua kita yang telah merawat kita sampai saat ini. Dan marilah kita coba menyenangkan hati mereka dan jangan pernah membuat hati mereka sedih.
Diposting oleh fersus di 21.13 105 komentar
Label: My Story
Jumat, 21 Desember 2007
Tips Berprestasi Di Sekolah
1. Siswa yang bakat dan minatnya sudah terlihat di Sekolah Dasar (SD)
2. Siswa yang bakat dan minatnya sudah terlihat di Sekolah Menengah Pertama (SMP)
3. Siswa yang bakat dan minatnya sudah terlihat di sekolah Menengah Atas (SMA)
3 tipe itu ditentukan oleh daya adaptasi pada lingkungan sekolah dan prestasinya.
Ada tips untuk meningkatkan prestasi agar lebih mudah beradaptasi di lingkungan sekolah :
1. Pelajarilah semua karakter guru di sekolah itu tentang bagaimana cara ia mengajar sampai sifat-sifatnya kalau bisa.
2. Jika kalian tidak suka suatu pelajaran karena gurunya maka janganlah kalian membenci pelajaran itu.
3. Jika ada perselisihan antar teman atau dengan guru cobalah berkonsultasi dengan guru BK kalian atau dengan wali kelas kalian.
4. Ikutilah kegiatan ekskul di sekolah yang dapat menunjang kemampuan kalian yang nantinya kalian gunakan untuk mencapai cita-cita,
5. Jangan takut, segan, atau malu-malu untuk bertanya jika dalam suatu pelajaran kalian belum mengerti atau tidak bisa.
6. Buatlah Jadwal kegiatan secara terperinci dan gunakan waktu luang sebaik mungkin.
7. Belajarlah secara teratur dan rajin meskipun hari libur cobalah luangkan sedikit waktu bermain untuk belajar atau sekedar mengulang pelajaran yang telah dipelajari agar dalam pelajaran itu kita lebih fasih (memahami).
8. Dan yang terakhir jangan lupa berdoa kepada Tuhan YME karena usaha tanpa berdoa maka akan sia-sia belaka.
Itulah tips yang dapat saya berikan dan cobalah terapkan di sekolah mungkin ini berhasil mendongkrak prestasi kalian di sekolah. (Amin)
Diposting oleh fersus di 18.24 2 komentar
Label: Tips
Tips Menjaga Hubungan Cinta
1. Kita harus saling pengertian terhadap pasangan kita
2. Dalam masalah apapun kita harus terbuka terhadap pasangan kita agar pasangan kita dapat mengetahui keadaan kita dan siapa tahu dia dapat membantu menyelesaikan masalah itu.
3. Cintailah kekurangan pasangan anda seperti anda mencintai kelebihan pasangan anda, sehingga akan terjadi keseimbangan diantara rasa suka dan benci itu.
4. Jangan terlalu pencemburu karena itu malah akan membuat pasangan anda menjadi Il Fil pada anda.
5. Selalu positif thinking terhadap pasangan anda dan jika anda mendengar isu buruk tentangnya maka positif thinkinglah dulu dan coba cari buktinya kemudian.
6. Jika terdapat perselisihan, selesaikanlah dengan kepala dingin dan jangan terlalu emosi. Khusus bagi pasangan pria cobalah mengalah dan janganlah terlalu emosi dalam menyelesaikan masalah itu.
Itulah tips menjaga hubungan dengan pasangan kita yang dapat saya berikan. Dan jika anda coba terapkan itu semoga anda dapat mengatasi halang- rintang pada hubungan anda.
Diposting oleh fersus di 18.06 7 komentar
Label: Tips
Kamis, 20 Desember 2007
Makna Idul Adha
Dikampungku warga sangat antusias menunggu datangnya hari itu. Saat malam takbiran didaerahku yang tergolong masih desa suasana sangat meriah sekali takbiran sambil membawa obor dan kebetulan lampu penerangan jalan waktu itu baru saja diputus oleh PLN menambah sangat mendalamnya makna Idul Adha. Semua orang dari yang kecil, remaja hingga yang tua begadang semalam demi menanti hari itu, ada yang nonton TV bersama, anak muda ada yang bermain sepak bola dijalanan dan para orang tua minum kopi dan makan cemilan yang dibuat oleh para ibu-ibu. Wah pokoknya meriah banget deh apalagi pagi harinya saat sholat Id dimana hawa dingin, mata agak ngantuk menemani sholat kami serta suara merdu hewan kurban yang terus mengiringi saat khotbah sholat Id berlangsung (Wah suara hewannya kayak artis aja).
Saat penyembelihan warga sangat antusias melihat kejadian itu, banyak anak kecil yang berebut buntut (ekor) untuk dijadikan mainan dan ada pula anak kecil yang ikut mengetet-etet daging itu (menjadikan mainan) tapi ada seorang yang tubuhnya besar hitam dan kekar (si tukang jagal) memarahi mereka, dia bilang, "Hei rek ojo dietet-etet engkok tak duliti taek (maaf agak kasar biasa wong suroboyo cak)" sontak anak-anak kecil itu lari terbirit-birit bahkan ada yang sampai kejebur got (masuk keparit).
Itulah suasana di daerahku saat Idul Adha.
Makna yang dapat kita petik dari Idul Adha sendiri yaitu: Selain melatih diri untuk berkorban dan mencoba merasakan derita orang lain dan membantu meringankan sedikit penderitaan mereka juga dapat kita gunakan untuk bersilahturahmi kepada sanak saudara, teman dan tetangga kita.
Diposting oleh fersus di 21.40 0 komentar
Label: My Story
Rabu, 19 Desember 2007
Cinta Dunia
Suatu hari Sayyidina Umar bersama rasulullah saw. Sambil memegang kedua bahu Sayyidina Umar, beliau bersabda "jadilah kau hidup di dunia seolah-olah engkau pengembara atau orang yang sedang menelusuri jalan".
Hubbud Dunya (cinta dunia) yang terlalu mendalam adalah awal kerusakan yang dilakukan manusia. Sudah begitu banyak contoh peristiwa seorang yang tergila-gila akan mengejar kehidupan dunia, namun melupakan Tuhannya. Cintailah dunia ala kadarnya (biasa-biasa saja). Karena dunia bagaikan surga bagi orang-orang kafir dan penjara bagi orang-orang mu'min. Bagaimana kita bisa menikmati berbagai menu enak dihidangkan di hadapan kita, kalau kita hanya didalam penjara tidak bisa menikmati kehidupan bebas, bisa merasakan kebebasan beraktifitas.
Bagaimana cara kita menghadapi dunia ?
Sedangkan kita hidup didunia !
Zuhud (tidak mencintai dunia) adalah lawan dari Hubbud Dunya. Namun hati-hati ! tidak sedikit orang salah dalam mengartikan kata Zuhud. Kita hidup didunia pasti tidak akan bisa lepas dari kebutuhan dunia, baik materi dan yang lainnya. Bukan berarti agama Islam menyuruh untuk pasrah dengan hidup ini tanpa harus berusaha. Islam tidak mengajarkan umatnya bermalas-malasan, berpangku tangan menantikan keajaiban. Bahkan Islam melarang kita mempunyai sifat Thama' (mengharappemberian orang lain). Allah berfirman "Sesungguhnya semua milik Allah dan sesungguhnya kepadaNyalah semua akan kembali". Namun janganlah pernah menganggap bahwa dunia hanya pembawa kesengsaraan. Semua tergantung niat yang ada dalam hati kita. Rasulullah saw bersabda " innamal amalu binniyyat " yang artinya " sesungguhnya perbuatan itu tergantung niatnya ".Walaupun pekerjaan yang kita lakukan adalah pekerjaan dunia, tapi kalau kita niati ibadah maka akan mendapat imbalan pahala ibadah
By : Uday
Sumber : Buletin UMMAT (edisi V, 19 Oktober 2007)
Read More......
Diposting oleh fersus di 17.26 0 komentar
Label: News
Sabtu, 01 Desember 2007
Controversial Boy
Diposting oleh fersus di 17.33 1 komentar
Label: My Story